Pulang

Pulang Tere Liye

Judul : Pulang
Kategori : Novel
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Republika
Tahun Terbit : 2015
Halaman : 404 halaman

Sinopsis :

"Aku tahu sekarang, lebih banyak luka di hati bapakku dibanding di tubuhnya. Juga mamakku, lebih banyak tangis di hati Mamak dibanding di matanya."

Sebuah kisah tentang perjalanan pulang, melalui pertarungan demi pertarungan, untuk memeluk erat semua kebencian dan rasa sakit." 

Review :

Meskipun niat awal ke toko buku untuk membeli novel Hujan. Namun begitu melihat novel yang satu ini, hanya karena nama Tere Liye, saya langsung membelinya. Saya bahkan tidak tahu apa genre novel Tere Liye kali ini.

Sekilas dari judulnya, Pulang, saya membayangkan tentang perjalanan seseorang yang ingin pulang ke kampung halamannya. Sebelum pulang ia telah melakukan banyak kesalahan, tapi memutuskan untuk tetap pulang.

Ternyata dugaan saya meleset sama sekali. Novel ini adalah novel aksi dengan latar belang ekonomi dan mafia. Kata baru yang saya peroleh di sini adalah shadow Economy. Membaca novel ini mengingatkan saya ketika membaca Negeri Para Bedebah dan Negeri di Ujung tanduk. Penuh dengan aksi dan ketegangan.

Tere Liye begitu mahir mengolah sebuah fiksi menjadi seakan begitu nyata. Saya membayangkan kejadian tersebut benar-benar terjadi di Indonesia. Hanya saja tentu dengan nama-nama yang berbeda, dan kejadian yang tidak persis sama.

Pulang. Definisi yang disuguhkan tidak sesederhana yang saya bayangkan. Pulang tidak hanya pergi ke kampung halaman menemui keluarga. Tapi ada pengertian yang lebih dalam yang diberikan oleh novel ini.

Akhir dari cerita ini pun tidak terlalu klise. Perjalanan hidup yang berkubang di dunia gelap tidak bisa serta merta kembali kepada Tuhannya hanya dalam satu malam. Ada secercah cahaya di sana. Namun perjalanan Pulang ini masih terus ditempuh.

0 Comments

Posting Komentar